Penyaluran dana Bantuan Operasi Sekolah (BOS) tahun depan bakal lebih disederhanakan. Pihak sekolah pun akan lebih cepat menerima dana yang diperuntukkan untuk mencegah pungutan kepada para siswa. Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Pekanbaru Yuzamri Yakub mengatakan pihaknya memang sudah mengetahui ada perbedaan penyaluran dana BOS tahun depan dengan sebelumnya.
Namun hingga kini, surat dari pemerintah pusat serta petunjuk teknis penyaluran dana BOS tahun depan tersebut belum diketahui."Kabarnya memang tahun depan penyeluarannya akan langusng ke Pemerintah Pekanbaru. Dari sini akan disalurkan ke sekolah-sekolah. Tapi itu masih wacana sebab surat resmi belum kita peroleh," kata Yuzamri pada Tribun, Senin (6/12).
Sebelumnya, Menteri Pendidikan Nasional, M Nuh mengatakan mulai 2011 aliran dana BOS tidak lagi melalui Kementerian Pendidikan Nasional tapi jalurnya adalah dari Kementerian Keuangan disalurkan langsung ke pemerintah kabupaten/kota dan selanjutnya ke sekolah. Periode 2005-2010, penyaluran terbalik. Dari Kementerian Keuangan lalu ke Kementerian Diknas dan baru disalurkan ke pemerintah kabupaten/kota dan ke sekolah.
Yuzamri sendiri menyambut baik penyederhanaan tersebut. Katanya, bila hal tersebut terjadi, pihak sekolah sebagai pengguna anggaran bisa menerima dana lebih cepat. Sebab, dengan adanya penyederhaan, ada pemotongan birokrasi yang terjadi.
"Kalau memang itu terjadi, keterlambatan pihak sekolah menerima dana tidak akan ada lagi. Bisa tepat waktu sesuai dengan periode waktunya. Selama ini masih ada keterlambatan," kata Yuzamri.Dalam pengajuan RAPBD 2011 Pekanbaru ke dewan, anggaran dana BOS memang tidak ada disertakan. Ini karena surat dari pemerintah pusat dan petunjuk teknis belum diterima.
"Karena tidak ada surat,di dalam APBD tahun depan pun tak ada kita ajukan anggarannya," katanya.Ketua Komsisi III DPRD Pekanbaru, Sabarudi mengatakan dengan adanya perobahan penyaluran dana BOS tahun depan, peyaluran tidak mengalami keterlambatan lagi. Pemko Pekanbaru sebagai penyalur diharapkan harus tepat waktu menyalurkannya.
"Saya memang sudah dengar. Ini langkah bagus yang dibuat pemerintah pusat. Penyaluran juga harus lebih baik tahun depan. Jangan malah keterlambatan pencairan semakin lama. Transparansi dana juga harus sebab sudah disalurkan dari Pemko," katanya.
Seperti yang diketahui, tahun depan jumlah penerima dana BOS di Pekanbaru akan meningkat sebesar 5 persen dibandingkan dengan tahun ini. Pengusulan penerima dana BOS tersebut pun telah dikirimkan Disdik Pekanbaru ke Pusat.
Tahun ini jumlah murid yang menerima dana BOS sebanyak 46.012 yang terdiri dari 104.674 orang untuk tingkat SD dan SMP sebanyak 37.237 murid. Untuk tingkat SD sebanyak 249 sekolah yang menerima dan 89 sekolah untuk tingkat SMP.Setiap siswa SD, tahun ini mendapatkan dana BOS per bulannya sebesar Rp. 33 ribu sedangkan tingkat SMP, per siswa mendapatkan Rp. 47 ribu per bulan. Besaran tahun depan, belum diketahui sama sekali.
Dana ini dianggarkan pemerintah pusat dengan tujuan agar tidak terjadi lagi pungutan pada murid. Dana yang diperuntukkan pengadaan sarana dan prasarana pendidikan, peralatan penunjang pendidikan, dan biaya tak langsung lainnya bertujuan untuk membantu para siswa miskin.
Source : tribunnewspekanbaru.com
Post a Comment